Tahuna-Dua dari 145 kampung di Kabupaten Kepulauan Sangihe, Kampung Bentung Kecamatan Tabukan Selatan dan Kampung Lapango I Kecamatan Manganitu Selatan, akhirnya mengawali pencairan alokasi dana desa (ADD) tahap pertama tahun 2016.

Hal ini dibenarkan Kasubag Pengembangan Pendapatan Kekayaan Desa, Bagian Pemerintahan Desa (Pemdes) Kantor Bupati Sangihe, Alex Landeng dikonfirmasi sejumlah wartawan, Kamis (21/07) kemarin.

Dijelaskan, telah cairnya ADD kedua kampung dimaksud, karena administrasinya sudah lengkap, baik surat pertanggung jawaban (SPJ) ADD sebelumnya telah dimasukkan maupun kendala lainnya, seperti adanya kampung yang telah habis masa jabatan kapitalaungnya (Kepala kampung).

”Jadi baru-baru ini so ada dua kampung yang cair dana desa untuk tahap pertama sebesar 60 persen. Kedua kampung tersebut lancar dari sisi administrasi dan tak terhambat seperti kampung lainnya yang diperhadapkan dengan masa jabatan kapitalaung yang akan berakhir,”ungkap Landeng.

Diakuinya juga, selain masalah administrasi yang belum lengkap ditambah masa jabatan kepala kampung, adanya penyesuaian regulasi maupun anggaran yang mendapatkan rasionalisasi atau pemotongan turut memperpanjang proses pencairan ADD.

”Memang proses pencairan ADD kali ini cukup panjang, tapi kami optimis akan berjalan sesuai tahapan dan meknisme yang diatur dalam PP Nomor 9 Tahun 2016,”ujar Landeng.

Sementara terkait dengan lambannya pencairan ADD, Rabu (20/07) lalu salah satu Kapitalaung nekad mengamuk di Kantor Bupati Sangihe menuntut dipercepatnya pencairan ADD. Sayangnya aksi nekad sang kapitalaung tak membuahkan hasil, karena bertepatan saat itu mulai dari Bupati, Wabub, Sekda dan para Asisten maupun pejabat tekni sedang melaksanakan tugas luar di Jakarta dan Manado.(eleh)