Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti kembali berkunjung ke Kabupaten Kepulauan Sangihe
Tahuna,Suarasulutnews.co.id-Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti kembali berkunjung ke Kabupaten Kepulauan Sangihe, Kamis (12/05) kemarin.
Kedatangan Menteri di Bandara Naha langsung dijemput Bupati Drs. H.R. Makagansa MSi, Wabub Jabes Gaghana SE,ME serta Sekda Edwin Roring SE,ME beserta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah.
Menteri juga mendapat penjemputan secara adat setelah tiba di dermaga pelabuhan perikanan Dagho setelah bertolak dari Tahuna dengan mengunakan kapal milik Pemkab Sangihe.
Sementara kehadiran Menteri ke Sangihe, tak lain untuk meresmikan beroperasinya kawasan perikanan beserta fasilitasnya, seperti Unit Pengolahan Ikan dan Revitalisasi Pelabuhan Perikanan Dagho yang dibangun tahun 2015 lalu.
Turut pula diresmikan sekaligus peandatanganan prasastinya, Dermaga Apung dan Titik Labuh Tahuna, Pusat Restorasi dan Pembelajaran Mangrov Tahuna serta Gedung Stasiun Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Kelas II Tahuna. Juga sangat membanggakan dari kehadiran Menteri kemarin, yakni dikucurkannya bantuan Rp 57 milyar lebih dari Kementerian Kelautan Perikanan (KKP) yang langung diterima oleh masing-masing kelompok nelayan maupun Dinas Kelautan Perikanan (DKP) Sangihe selaku instansi teknis pengelola program.
Bantuan KKP tersebut diantaranya, 2 unit kapal kayu (10-20 GT) dan alat penangkap ikan Rp 2.264749.000, penerima KUB Sengkanaung, 1 unit kapal fiber (38GT) Rp.1.672.000.000 kepada KUB Gotong Royong, 1 paket revitaliasi pelabuhan perikanan Dagho, Rp 29.455.271.362, keramba jarring apung 13 unit Rp 2.730.000.000, penerima Pokdakan Sengkanaung, 10 paket kebun rumput laut Rp. 520.000.000, penerima Kelompok Bintang Laut, 2 paket pakan mandiri Rp 110.000.000, 1 unit sarana pemasaran (PG roda empat bak terbuka) Rp 218.813.000, 1 unit kendaraan pemasaran roda enam Rp 592.900.000, penerima DKP, puat pemasaran distribusi ikan Rp 575.000.000, penerima DKD, rumah kemasan dan peralatannya, Rp.718.335.000, DKP, 1 unit mesin pabrik es, Rp 905.114.000, 1 paket cool storage Rp 1.291.400.000, UPI Dagho, Rp 6.094.173, dermaga apung Rp 6.839/047.000, pusat restorasi dan pembelajaran mangrove, Rp 2.334.433.000 dan rahabilitasi bangunan SPDN, Rp 197 juta.(feleh)
