Tahuna-Pemkab Sangihe tampil beda saat menggelar upacara bendera memperingati HUT Proklamasi RI ke 71 Tahun, Rabu (17/08) kemarin.
Sangat jelas terlihat dari pengaturan barisan, tidak seperti biasa seluruh peserta upacara langsung nimbrung dilapangan, tapi pada upacara kemarin hanya terlihat beberapa barisan yang teratur rapi
ditengah lapangan, sementara peserta upacara lainnya tetap pada tenda masing-masing yang berada dikedua sisi lapangan, selain panggung utama yang ditempati Inspektur Upacara (Irup) Bupati Drs. H.R. Makagansa Msi beserta para tamu undangan.
Menurut Kabag Humas Pemkab Sangihe,Elenita Kapal SE,MSi, pola barisan peserta upacara tersebut mengikuti pola upacara pusat di istana negara, sehingga suasana upacara kemarin terasa lebih khidmad dan teratur rapi, terlebih ketika disaat sirine detik-detik proklamasi berbunyi dan saat Pasukkan Pengibar Bendera (Paskibraka) melaksanakan tugas menaikkan Sang Saka Merah
Putih.
”Memang prosesi upacara kali ini tampil beda, dan gaya berbaris peserta upacara serta penempatan tenda mengikuti gaya upacara di istana negara,”ungkap Kapal.
Sementara selain Bupati Makagansa yang menjadi Irup, pembacaan Teks Proklamasi juga dipercayakan kepada Ketua DPRD Sangihe, Benhur Takasihaeng serta pembacaan doa oleh Kepala
Kantor Departemen Agama Sangihe, Sutarji Adipati.
Upacara juga diwarnai dengan penampilan drum band serta demonstrasi anak-anak pramuka, termasuk masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) maupun gabungan SKPD, pada pagi hari telah melaksanakan upacara bendera dikantornya masing-masing sebelum mengikuti upacara bendera di lapangan Gelora Santiago.(eleh)