Tahuna-Setelah launching di Kementerian Pariwisata 19 Juli lalu berjalan sukses, agenda Festival Pesona Sangihe (FPS) 2016 akan mendapat intervensi dari kementerian, baik dari sisi kegiatan maupun penganggaranya.
Hal itu ditegaskan Bupati Drs. H.R. Makagansa MSi saat membawakan sambutan diacara syukuran FPS dan Adipura serta sukses mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), Selasa (26/07). Menurut Bupati, bentuk intervensi kementerian juga terkait dengan kegiatan promosi FPS, baik di dalam negeri maupun luar negeri, termasuk sangat berimbas dalam membuka akses kota Tahuna.
”FPS juga turut menjadi tanggung jawab kementerian, karena sudah teragendakan secara nasional,”kata Bupati.
Bupati juga mengatakan, dampak FPS juga telah menarik perhatian Gubernur Sulut, Oly Dondokambey SE, dimana telah menjalin komunikasi dan kesepakatan dengan Kementerian untuk turis asal Korea yang akan ke Sangihe sudah tak perlu lagi masuk lewat Davao Philipina, tapi langsung lewat Manado.
”Jadi turis dari Korea yang biasanya lewat Davao, sudah langung ke Manado untuk datang ke Sangihe dan daerah lainnya di Sulut,”ungkap Bupati.
Dikatakan pula, dalam waktu dekat juga ada Tim Leader Turis Eropa yang akan datang ke Sangihe untuk melihat spot penyelaman gunung api bawah laut pulau Mahangetang Kecamatan Tatoareng, hingga pemkab pun sesegera mungkin akan melakukan berbagai pembenahan, termasuk melaksanakan program jambanisasi, menyiapkan toilet umum serta menata kebersihan.
”Untuk persiapan gunung api bawah laut, tak hanya diserahkan ke camat melakukan persiapan, tapi saya sudah meminta pak Sekda turut menyiapkannya dari Tahuna,”ujar Bupati.(eleh)