TAHUNA,Suarasulutnews.co.id-Pemkab Sangihe melalui Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Menengah Kecil Mikro (Perindagkop-UMKM), menyiapkan anggaran Rp 6 miliyar untuk membangun pasar rakyat Kecamatan Tamako.
Hal ini ditegaskan Kadis Perindagakop-UMKM Sangihe,Olden Lahamendu belum lama ini. Dijelaskan, anggaran tersebut bersumber dari tugas pembantuan pusat sebagai realisasi program pembangunan 5000 pasar oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
”Tahun ini kita dapat anggaran Rp 6 miliyar dari tugas pembantuan untuk pembangunan pasar Tamako,”ungkapnya.
Disentil jumlah anggarannya yang cukup besar untuk ukuran pasar rakyat yang berlokasi di wilayah kecamatan, menurut mantan Kadis Pendapatan Pengelolaan Kas dan Aset Daerah (PPKAD) Sangihe tersebut, hal itu sudah sesuai petunjuk teknis, dimana anggaran sebesar Rp 6 miliyar dimaksud tak bisa dipecahkan atau dibagi untuk proyek lain selain pembangunan pasar rakyat, entah itu pasar kering maupun pasar basah.
”Memang anggarannya cukup besar untuk ukuran pasar di kecamatan, tapi petunjuk teknisnya anggaran harus utuh bangun pasar, apakah itu pasar basah atau pasar kering,”ujar Lahamendu sembari menambahkan, ralisasi pembangunan pasar paling lambat bulan juli setelah diawali dengan proses tender.(fb)