, Sekretaris Lembaga Pemberdayaan dan Pengawasan Pembangunan Sulut
(LP3S) Cabang Sangihe, Victor Layuk
TAHUNA,Suarasulutnews.co.id-Tim Kementerian Perhubungan (Kemenhub) baru-baru ini melakukan survey identifikasi desain (SID) sejumlah proyek dermaga di Sangihe, yakni di Tamako, Bentung dan Lapango.
Bila ketiga proyek dermaga tersebut bisa terealisasi dan dituntaskan pada tahun 2017 mendatang, maka untuk proyek pembangunan dermaga di Kabupaten Kepulauan Sangihe kedepan sudah tidak ada lagi, karena semua tempat potensi lokasi dermaga telah terbangun semuanya.
”Yang turun SID langsung dari Kemenhub, dan dengan terealisasinya ketiga dermaga itu, seluruh wilayah sampai ke pulau-pulau sudah terpenuhi kebutuhan dermaga,”ungkap Kepala Bapeda Sangihe, Josephus Kakondo BAE ditemui disela-sela rapat evaluasi Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban Akhir Masa Jabatan (LKPJ-AMJ) Bupati.
Disentil soal SID, kata mantan Plt Sekda Sangihe itu sudah menyangkut tata ruang, geologi, topografi serta akses maupun dinamika perekonomian masing-masing lokasi. Ia pun mengaku optimis ketiga lokasi dermaga yang telah disurvei itu pasti akan terealisasi diawal-awal tahun depan.
”Kalau sudah turun tim SID Kemenhut, proyek itu pasti akan terealisasikan,”ujarnya.
Sementara ditemui terpisah, Sekretaris Lembaga Pemberdayaan dan Pengawasan Pembanguan Sulut (LP3S) Cabang Sangihe, Victor Layuk, menyoroti banyaknya pembangunan dermaga di Sangihe. Menurut dia, diantara puluhan dermaga tersebut ada yang tak pernah disinggahi kapal, termasuk kapal perintis yang biasa melayari pulau-pulau.
”Kami berharap pengelola kapal perintis maupun kapal Pelni dapat berkontribusi sekaligus mendukung program pemerintah yang telah menyiapkan fasilitas dermaga, dengan cara singgah di dermaga lainya yang belum tersentuh,”tegas Layuk.(fb)
