Peserta Dialog terbuka menatap kota Tomohon Kedepan
TOMOHON Suarasulutnews.co.id-Bertajuk menatap kota TOMOHON kedepan, jumat (06/11) Dewan Reformasi Kota Tomohon gelar dialog terbuka bersama kalangan tokoh Masyarakat, tokoh politik dan sejumlah lembaga swadaya masyarakat (LSM) dengan melibatkan pasangan calon (paslon) Walikota Tomohon sebagai undangan penting lainnya.
Dialog ini menghadirkan dua pembicara dari unsur Pemerintahan dan Politik, diantaranya pembicara mewakili pemerintah kota Tomohon Sekretaris Kota Tomohon DR. Arnold Poli, SH.MAP serta mewakili pemerhati Politik adalah Paulus Sembel mantan anggota DPRD kota Tomohon.
Diolog bersama,Dewan Reformasi juga mengagendakan penandatanganan pakta itegritas yang berisikan beberapa poin penting di antaranya mampu menjalankan roda Pemerintahan yang bersih tanpa “KORUPSI” serta mampu mewujudkan Visi Misi sebagai janji politik yang di sampaikan kepada Rakyat ketika calon walikota dan wakil Walikota terrpilih
Selain mengAgendakan Diolog bersama, Dewan Reformasi juga meng-agendakan penandatanganan pakta itegritas yang berisikan beberapa poin penting di antaranya mampu menjalankan roda Pemerintahan yang bersih tanpa “KORUPSI” serta mampu mewujudkan Visi Misi sebagai janji politik yang di sampaikan kepada Rakyat ketika calon walikota dan wakil Walikota terrpilih.
Dalam diskusi ini ide dan saran serta masukan terlontar dari gabungan kalangan yang hadir, ide saran dan masukan yang di utarskan di Antaranya masahah Politik, Pembangunan, pariwisata, lingkungan hidup dan pemerataan kesejahteraan dan infrastruktur serta masalah Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan banyak hal lainya yang menjadi topik topik pembicaraan.
Ketua Dewan Reformasi Ibrahim (Bam) Tular usai kegiatan mengatakan, dengan makin dekatnya pelaksanaan pesta Demokrasi 5 (lima) tahunan di kota Tomohon yang akan berlangsung pada tanggal 9 desember, ide / saran dan masukan perlu di utarakan pada ketiga pasangan calon walikota dan wakil walikota, untuk menatap kota tomohon kedepan dalam memajukan Pembangunan kota tomohon dari segala sisi, Ketika kota tomohon akan di pimpin oleh walikota dan wakil walikota terpilih nantinya.
Lanjut Tular Gerakan Dewan Reformasi Pembangunan kota tomohon lewat dialog bersama bertajuk menatap kota tomohon ke”DEPAN” serta Penandatanganan Pakta Integritas ketiga Calon Walikota dan Wakil Walikota, sangat di sayangkan hanya satu calon yang hadir bersama memenuhi undangan Dewan Reformasi yakni Calon Wakil Walikota nomor urut 3 (tiga) Ferdinan Mono Turang sekaligus mewakili pasangannya calon Walikota Lineke Syenni Watoelangkow, sementara pasangan calon Nomor Urut 1 (satu) dan 2 (dua) tidak ada satupun yang hadir atau mewakili, dan dewan reformasi pembangunan kota Tomohon bahkan semua yang hadir mewakili masyarakat kecewa karena dua pasang calon tidak hadir, ini jelas calon yang tidak hadir memiliki komitmen tidak baik ketika menjadi walikota dan wakil walikota kedepan. Ujar tular seraya menambahkan salut dan bangga kepada calon Wakil Walikota Nomor urut 3, Bpk Ferdinan Mono Turang yang berjiwa kesatria memenuhi undangan dan menandatangani pakta interitas.
“Kegiatan diskusi ini akan dilaksanakan secara rutin guna sebagai bahan masukkan kepada Pemkot dan DPRD Kota Tomohon,” ungkap Bung Bam sapaan akrab Ibrahim Tular. (james moring)
