Penutupan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) 98 di wilayah Kodim 1301 SaTal
Tahuna-Program kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) 98 di wilayah Kodim 1301 SaTal berakhir, Kamis (04/05) kemarin. Penutupan kegiatan yang berlangsung kurang lebih sebulan itu, ditandai dengan pelaksanaan upacara yang dipimpin langsung Kepala Staf Kodam 13 Merdeka, Brigjen TNI Santos Gunawan Matondang.
Saat membacakan amanat Kepala Staf Angkatan Darat TNI, Matondang selaku inspektur upacara mengatakan, program TMMD telah dilaksanakan sejak tahun 80-an yang sebelumnya dikenal dengan program ABRI Masuk Desa.Terhitung sejal tahun 2017, program TMMD kata Matondang akan berlangsung sebanyak tiga kali dalam setahun setelah sebelumnya hanya dua kali setahun.
”Setelah melalui berbagai evaluasi dan peyempurnaan, program TMMD terus dilaksanakan secara intensif dengan lingkup kerja sama yang semakin luas. Perlu juga saya sampaikan mulai tahun 2017 program TMMD yang semula hanya dua kali menjadi tiga kali setahun,”ungkap Matondang.
Lanjut dikatakan, program TMMD juga merupakan bentuk kepedulian TNI dalam membantu akselerasi program pembangunan di wilayah yang sulit dijangkau. Selain itu, TMMD juga turut berperan melestarikan budaya luhur bangsa Indonesia yang menjadi makna inti dari Pancasila, yakni gotong royong.
”Melalui kelestarian budaya gorong royong dan kemanunggalan dalam program TMMD, diharapkan akan semakin membentengi diri dari potensi disintegrasi yang dipicu dari sentiment perbedaan dan sikap intoleransi,”ujarnya.
Dalam kesempatan itu Matondang juga menginformasikan, secara nasional program TMMD ke 98 mampu menyelesaikan 357 sasaran fisik pembangunan dan perbaikan infrastruktur, diantaranya pembangunan peningkatan dan pelebaran jalan, pembutan tanggul, jembatan, sarana olahraga, rumah ibadah dan pembangunan program rumah tak layak huni (RTLH) serta pusat kegiatan masyarakat, termasuk kegiatan non fisik, penyuluhan bela negara dan ketahanan nasional kepada masyarakat. Penutupan TMMD ke 98 Kodim SaTal dihadiri Aster Kodam 13 Merdeka, Kolonel Infantri Theodorus Kawatu, Penjabat Bupati Drs. John Palandung MSi, Sekda Edwin Roring SE,ME, Wakil Bupati Sangihe terpilih Helmud Hontong SE, Forkopimda, anggota DPRD serta pejabat Pemkab Sangihe.(eleh)
