Puncak Lose salah satu primadona pariwisata di Kabupaten Kepulauan Sangihe
Tahuna-Pasca dibangunya ruas jalan Tahuna-Lenganeng-Bowongkulu Kecamatan Tabukan Utara, puncak Lose langsung berubah menjadi salah satu primadona pariwisata di Kabupaten Kepulauan Sangihe.
Namun yang disayangkan, ada kurang lebih 50 meter ruas jalan menuju spot terbaru wisata puncak di Sangihe itu yang belum diaspal yang sewaktu-waktu menimbulkan kerawanan sekaligus mengundang kecelakaan bagi kendaraan bermotor, terlebih kendaraan roda dua.
”Kalau keadaan jalan rata mungkin tak mengapa, tapi ini posisinya ditanjakan dan berbatu, sehingga kami tak mau mengambil resiko melewatinya, karena apalagi so ada beberapa kendaraan roda dua yang terjatuh ketika melewati jalan tersebut,”aku beberapa pengunjung.”Mobil kami juga tak bisa meneruskan hingga ke puncak karena cacis mobil kandas pada material jalan yang terbongkar,”ungkap pengunjung lainnya seraya meminta instansi teknis segera memperbaiki kondisi jalan, apalagi untuk status jalan masih dalam tahap pemeliharaan karena baru selesai dibangun akhir tahun lalu.
Terlepas kendala sebagian jalan yang belum tuntas, puncak yang memiliki ciri khas area bekabut itu telah menjadi pilihan utama warga Sangihe untuk berekreasi. Puncak Lose bahkan telah mengalahkan jumlah pengunjung spot wisata puncak lainnya, seperti puncak Pusunge maupun lokasi pantai Pananualeng dan pantai Embuhanga yang selama ini telah lebih dulu dikenal.
”Padahal baru kurang lebih sebulan kami coba berjualan disini, tapi so tiap hari banyak pengunjung yang datang baik dengan kendaraan roda dua maupun roda empat,”ujar salah satu pemilik warung kopi.
Sementara yang turut terpantau, nyaris disepanjang puncak Lose kini mulai didirikan pondok-pondok jualan oleh warga setempat yang mencoba mengais rejeki dari mulai terbukanya peluang usaha, khususnya untuk jualan kopi, teh, susu, pisang goreng dan milu rebus sampai dengan minuman ringan bersoda maupun makan ringan mie instan.
Begitu pun dengan manfaat ruas jalan tersebut, kini jarak dari Tahuna menuju beberapa wilayah di Kecamatan Tabukan Utara maupun Tabukan Tengah, termasuk spot pantai wisata Embuhanga dan pantai Pananualeng menjadi lebih dekat ketimbang melalui jalan sebelumnya yang harus memutar dan lebih menanjak melewati kampung Lenganeng, Bahembang dan kampung Raku.(eleh)
