Bitung Waspadai Virus Zika

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bitung dr Vonny Dumingan M.Mkes

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bitung dr Vonny Dumingan M.Mkes

BITUNG,Suarasulutnews.co.id – Warga Kota Bitung harus waspada dari bahaya terinfeksi virus zika. Virus tersebut ikut disebarkan oleh nyamuk aedes aegypti dari keluarga flaviviridaedan genus flavivirus.
Virus zika dicurigai telah masuk ke Bitung mengingat penularannya seperti virus demam berdarah apalagi gejalanya juga hampir seperti virus demam berdarah.
Pasalnya, virus zika ini sejak sepekan lalu mewabah di benua Amerika kini sudah masuk wilayah Indonesia. Seperti dilansir di portal sindonews.com seorang pria di Jambi dinyatakan positif terinfeksi virus zika.
Menurut The Eijkman Institute for Molecular Biology, menyatakan, pria berusia 27 tahun yang tinggal di Jambi, Sumatra, yang positif terinfeksi virus zika belum pernah bepergian ke luar negeri. Semula, pria itu diduga terkena penyakit demam berdarah. Namun, hasil uji medis menyatakan dia negatif demam berdarah. Setelah diteliti lebih lanjut, dia dinyatakan positif terinfeksi virus zika.
“Iya bukan tidak mungkin virus zikatelah masuk di Kota Bitung mengingatmpenyebarannya melalui nyamuk. Kami mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan lingkungan,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kota Bitung dr Vonny Dumingan M.Mkes kepada wartawan, kemarin.
Dumingan memgaku, pihaknya juga sementara melakukan upaya untuk mencegah virus itu masuk di Kota Bitung. Namun upaya paling utama dalam mencegah virus zika kata dia, adalah peran serta dari masyarakat untuk menjaga lingkungan bersih.
“Pencegahannya sama seperti pencegahan demam berdarah yaitu pemberantasan sarang nyamuk, dan intinya menjaga lingkungan tetap sehat dan bebas dari nyamuk,” katanya. Sedangkan untuk gejala virus ini kata dia, juga sama persis dengan demam berdarah yakni demam, sakit kepala, timbul bintik-bintik merah dan persendian lemas.
“Pengobatan lebih banyak bersifat suportif, istirahat cukup, banyak minum, jika demam minum obat penurun panas dan tetap mengonsumsi makanan yang bergizi,” kuncinya.(estefanus)

Rate this article!
Tags:
author

Author: 

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.