TPP Pejabat Pemkot Bitung Bakal Dikurangi

                         DAU Bitung Berkurang Sekitar 35 Miliar  

Walikota Bitung, Maxmilian Jonas Lomban

Walikota Bitung, Maxmilian Jonas Lomban

Bitung-Walikota Bitung Maximilian Jonas Lomban SE,MSi menegaskan, Pemerintah Kota Bitung bakal melakukan pengurangan tunjangan tambahan penghasilan pegawai (TPP) pada tahun 2016 ini.

Hal ini dikatakan Walikota MJ Lomban saat membuka acara Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bitung, Selasa (23/08) di ruang sidang Lantai IV Kantor Walikota Bitung.

Hal itu menurut Lomban, berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor  125 Tahun 2016 tentang Penundaan Penyaluran DAU, dimana kota Bitung bakal berkurang DAU-nya pada tahun 2016 mencapai sekitar 35 Miliar rupiah.

Pengurangan TPP pejabat bahkan perjalanan dinas  tersebut terpaksa dilakukan apabila, Pemkot Bitung tak ada jalan lain lagi untuk melakukan penghematan. “Maaf saja jika TPP harus dikurangi,” tandas Lomban sembari menambahkan hal itu sudah menjadi konsekuensi yang harus diterima, “karena derita pemerintah pusat juga menjadi derita  pemerintah daerah,” ujarnya.

Terpisah, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Kota Bitung, Franky Sondakh melalui Kabid Anggaran Riano Senduk menjelaskan,

 total DAU Bitung yang dikurangi yakni sebesar Rp 34,972,017,212 atau sekitar 35 miliar rupiah.

“Sebetulnya bukan pemotongan tetapi penundaan penyaluran DAU. Jika anggaran pemerintah pusat di tahun 2016 ini mencukupi maka akan disalurkan semuanya atau sebagaian, tetpi jika tidak cukup maka akan kurang salur di tahun 2017 jika anggaran sudah mencukupi,” jelas Senduk.

Terpisah pula, Kepala Bappeda Kota Bitung, Albert Sarese mengatakan, dengan adanya pengurangan atau penundaan penyaluran DAU, menandakan Pemerintah Kota Bitung harus segera melakukan langkah antisipatif.

“Setiap SKPD dalam perencanaannya harus melakukan penghematan-penghematan dengan mmelihat  pos-pos mana saja yang perlu ditunda atau dilakukan penghematan,” ujar Sarese.

Dikatakan lagi, penghematan setiap SKPD harus dilakukan agar program-program penting dan mendesak dapat dilaksakan. (estefanus)

Tags:
author

Author: 

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.