Tondano,- Hingga hari ini, (30/12/2020), BRI Cabang Tondano terus di padati penerima BPUM.
Kepala Cabang BRI Tondano, Gede Mahendara Putra saat di temui oleh wartawan media suarasulutnews. co.id Menjelaskan bahwa hingga hari ini, Rabu (30/12/20), masyarakat berbondong- bondong mendatangi kantor cabang Tondano.
Menurutnya kedatangan masyarakat penerima bantuan BPUM -UKM hari ini yang begitu banyak di karenakan mereka mendapat informasi bahwa batas penerimaan jatuh tanggal 30 Desember 2020. Hal tersebut di tepis halus oleh kepala cabang, bahwa pihak BRI senantiasa siap melayani apa yang menjadi hak dari masyarakat, sampai menanti petunjuk selanjutnya dari pimpinan kapan batas waktu pelayanan yang di tentukan.
“Kami pihak BRI Tondano tetap mengedepankan prokes covid 19 di masa pandemi saat ini, dan kami juga tetap konsisten dalam melayani hak masyarakat sebagai penerima bantuan UKM,” ujar pria familliar ini.
Lebih lanjut, Gede menjelaskan bahwa sampai hari ini sudah dua hari berjalan, pihak BRI melakukan pembetulan identitas nama yang berbeda dengan NIK atau nomor induk kependudukan.
“Hal ini kami hanya sebatas meluruskan data penerima berdasarkan NIK untuk kami teruskan ke pusat atau ke Kemenko. Jadi yang menentukan validasi data adalah pihak dari kemenko. Untuk penyesuaian tersebut hanya saya ( Kacab-red) yang dapat melakukan pengusulan ke pusat melalui user pribadi, dan itu kami akses lewat portal link. Sudah ada dua ribuan yang kami usulkan untuk penyesuain data sesuai NIk. Dan data- data tersebut masuk dari 16 kantor unit dari dua kantor cabang pembantu BRI yakni Amurang dan Tomohon,”Tutur Gede.
“Saya dalam kesempatan ini menghimbau kepada masyarakat penerima UKM, agar tetap bersabar bagi mereka yang mengalami kekelirian data yang tidak sesuai dengan NIK. Tetapi pada intinya kami tetap akan mengacu dari dari NIK. Silahkan hubungi petugas kami yang ada di unit unit pelayanan,” tutupnya. (Farly Bujung)