Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Minsel dr Ternie Paruntu
Amurang-Jumlah warga yang di gigit Anjing sesuai data yang diterima,sejak Bulan Januari hingga Agustus tahun 2016 sudah mencapai 499 orang,dari jumlah tersebut yang melakukan penyuntikan anti rabies ada sekitar 281 orang,dan yang meninggal dunia menderita penyakit Rabies akibat gigitan anjing berjumlah 4 orang.
Demikian di Katakan Kepala Dinas Kesehatan dr Ternie Paruntu kepada media ini,mengenai jumlah warga Minahasa Selatan(Minsel) yang digigit anjing dari bulan Januari hingga Agustus tahun 2016.
“Memang ada sekitar 499 orang dan yang melakukan penyuntikan ada sekitar 281 orang,sedangkan yang meninggal Dunia akibat penyakit rabies atau yang digigit anjing ada 4 orang,”beber Paruntu.
Iapun mengatakan,untuk 4 orang warga Minahasa Selatan yang menderita penyakit rabies akibat gigitan anjing ,itu tidak melaporkan diri kepada Puskesmas atau Dinas Kesehatan.
“Memang 4 orang tersebut tidak melaporkan diri baik di Puskesmas atau Dinas Kesehatan,sehingga meninggal dunia,”kata Paruntu.
Oleh sebab itu,dirinya menghimbau kepada masyarakat Minahasa Selatan,jika di gigit anjing,segerah melaporkan kepada Puskesmas untuk diberikan pertolongan,sehingga tidak mengakibatkan rabies atau meninggal Dunia.
“Puskesmas siap membantu warga Minsel,untuk diberi pengobatan,jangan ketika digigit anjing hanya diam saja.Sekali lagi saya menghimbau kepada warga Minsel segerah ke Puskesmas jika digigit anjing,”himbau Paruntu.(arum)
