Wakil Gubernur Sulut, Steven Kandow saat menyampaikan sambutan pada rapat
Paripurna Istimewa DPRD Sangihe memperingati HUT daerah ke 592 Tahun
Tahuna-Wilayah Nusa Utara yang terdiri dari Kabupaten Kepulauan Sangihe,Kepulauan Talaud dan Kepulauan Sitaro ternyata telah dikhususkan Pemprov Sulut dalam Klaster Perikanan. Ha ini ditegaskan Wakil Gubernur Sulut, Steven Kandow saat menyampaikan sambutan pada rapat
Paripurna Istimewa DPRD Sangihe memperingati HUT daerah ke 592 Tahun, Selasa (31/01) kemarin.
Tak hanya menempatkan Nusa Utara dalam klaster perikanan, Pemprov kata Kandow, juga telah mengalokasikan anggaran khusus untuk pengembangan perikanan di Sangihe, yakni hampir Rp 100 miliyar.
”Karena telah masuk dalam kalster perikanan, Pemprov Sulut tahun ini telah menganggarkan pengembangan perikanan di Sangihe hampirRp 100 miliyar,”ungkap Kandow.
Ia juga menyelip aura ceria dalam sambutannya, yakni mengiformasikan kalau Kabupaten Sangihe, termasuk Talaud dan Sitaro telah mendapatkan dana alokasi khusus (DAK) tambahan dan telah lebih dulu dicairkan dari 15 kabupaten/kota lainnya di Sulut.
”Makanya jangan heran jika Bupati/Walikota lainnya di Sulut murung-murung, karena DAK tambahan mereka belum cair, karena hanya Sangihe, Talaud dan Sitaro yang cair,”ujarnya.
Sementara yang menarik, Kandow mengingatkan jajaran Pemkab Sangihe sebagai kabupaten induk,jangan sampai stagnan pembangunannya apalagi tertinggal dari kabupaten pemekaran Talaud dan Sitaro.
”Sebagai induk, saya ingatkan Pemkab Sangihe harus terus berpacu dalam pembangunan, dan jangan sekali-kali tertinggal dari kabupaten pemekaran, Talaud dan Sitaro, termasuk kabupaten lainnya di Sulut,”tegas Kandow.(eleh)
