- Sangihe – Penolakan aksi People Power terus didengungkan oleh tokoh agama maupun tokoh masyarakat yang ada di seantero Indonesia. Hal penolakan tersebut juga digaungkan oleh Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sangihe yang juga merupakan salah satu tokoh agama di Kabupaten Sangihe Pdt Ambrosius Makasar STh.
Menurut Makasar, saat dalam bulan Ramadhan seharusnya, masyarakat diberikan hak mereka agar secara tenang dalam menjalankan ibadah puasa. “Kita sudah menyalurkan hak kita pada Pemilu lalu, kita saat ini harus memberikan kepercayaan kepada mereka (KPU), baiknya juga kita menghormati hasil demokrasi yang akan diputuskan nanti,” ujar Makasar.
Dirinya mengatakan, untuk Sangihe pastinya tidak akan terpengaruh dengan aksi People Power ini. Namun, dirinya menghimbau kepada masyarakat Kabupaten Sangihe khususnya, untuk selalu menjaga tatanan kerukunan yang sejak dahulu sudah terjaga bersama-sama. “Jangan mudah terpengaruh dengan isu-isu yang bisa meretakan kerukunan kita,” pungkasnya. (Andika)