Kunjungi Desa Powalutan James Sumendap Disambut Para Simpatisan Dan Relawan

Mitra – James Sumendap kembali turun lapangan untuk menemui para simpatisannya, kali ini yang berada di wilayah Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), tepatnya di Desa Powalutan Kecamatan Ranoyapo.

Calon Legislatif (Caleg) DPR RI, Daerah Pemilihan (Dapil) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) tahun 2024 mendatang menjadi pembicaraan hangat setalah mantan Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) dua periode tersebut mengunjungi Desa Powalutan

Sesampainya di Desa Powalutan, para simpatisan James Sumendap maupun para relawan dengan suka rela menjemput sang Gladiator bersama rombongan dengan arak- arakan kendaraan bermotor.

Dikatakan Sumendap, bahwa dirinya dibesarkan lebih jauh dari Powalutan yaitu tepatnya di Desa Modoinding yang mayoritas hidup orang tuanya sebagai seorang petani dan pekerja keras.

Atas tekad dan perjuangan serta motivasi sang ayah, dirinya terus berjuang untuk meraih apa yang dicita citakan oleh ayah saya.

“Saya dibesarkan di Desa Modoinding dari Keluarga petani. Atas dedikasi sang ayah yang mengatakan jangan Riki Papa Pe Bodok. Atas dasar itulah saya terus berjuang untuk meraih apa yang diharapkan oleh papa dan mama dan saat ini saya berjuang menggapai mimpi orang tua saya,” pungkas Sumendap yang saat ini sebagai Ketua Panji Yosua Sinode GMIM.

Calon anggota DPR RI ini berharap bagi warga masyarakat terlebih generasi muda yang ada di Desa Powalutan untuk terus berjuang meraih mimpi yang diinginkan. Kelak di kemudian hari, anak-anak kita, generasi baru, generasi bangsa ini yang menjadi berkat bagi Tuhan, yang menjadi talenta bagi Tuhan kita akan berjuang bersama-sama untuk meraih masa depan.

Terkait jalan pontak, kalait dan lobu, diapun mengatakan bahwa dirinya tidak menyalahkan pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara karena jalan tersebut merupakan kewenangan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara. Namun dirinya berjanji ketika menjadi DPR RI, torang akan beking lagi lebih lebar dari jalan Kalait Lobu,” pungkas Sumendap.

Ditambahkan Sumendap jika anak anak Desa Powalutan di kemudian hari akan menjadi Bupati Minahasa Tenggara maupun Bupati Minahasa Selatan, atau menjadi anggota Dewan seperti ibu Lidya ini, pasti akan terwujud kalau ada persatuan. Oleh karena itu mari kita dukung bersama, perjuangan kita belum selesai,” ucap Sumendap.

“Jangan kita melihat apa yang terjadi hari ini tetapi kelak apa yang dia lakukan di kemudian hari. Jangan pernah membutuhkan berapa besar anda dibayar, tetapi diperhitungkan bagaimana di pedulinya dia di kemudian hari menjadi anggota dewan Kabupaten Minahasa Selatan, ujar James Sumendap.

(J.S)

author

Author: 

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.